Berita

Manager HRD Royal Group Memberikan Ilmu Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis Bagi Peserta Didik SMK Negeri 2 Malang

Jurnalis: Erwin Mulyo Pambudi

Perkembangan dan kemajuan teknologi dewasa ini banyak membuka peluang bagi siapapun untuk berwirausaha. Wirausahawan adalah individu yang bisa menciptakan bisnis sendiri, menanggung sebagian besar risiko dan juga menikmati keuntungan dari usaha yang dirintisnya. Sedangkan kewirausahaan adalah proses mendirikan dan menjalankan bisnis atau usaha tersebut. Kewirausahaan memiliki empat manfaat sosial; (1) memperkuat pertumbuhan ekonomi, (2) meningkatkan produktivitas, (3) menciptakan teknologi, produk dan jasa baru, serta (4) mengubah dan meremajakan pasar. Dengan kewirausahaan, dapat menciptakan lowongan pekerjaan baru bagi masyarakat. Dasar ini, BKK SMKN 2 Malang mengadakan Workshop Kewirausahaan dan Inkubator Bisnis bagi Peserta Didik SMK Negeri 2 Malang.

Kegiatan digelar pada Rabu, (26/10) di Hall Edotel SMK Negeri 2 Malang yang dihadiri oleh Kepala SMK Negeri 2 Malang, Drs. Hari Mulyono, M.T., Wakil Kepala Sekolah bidang Humas, Eviatun Khaeriah, S.Psi, M. Si, staf Humas, dan perwakilan peserta didik kelas X, XI, dan XII konsentrasi keahlian SMKN 2 Malang yang memiliki wirausaha dan minat wirausaha. Kegiatan diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dipandu oleh Yeti Dian Anggraini, S.ST.Par., M.M., kemudian dibuka pewara, Atmi Utami Dewi, S.Pd., dengan salam dan pemberian penghormatan.

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan, peserta workshop dan staf Humas SMKN 2 Malang. Beliau juga menyampaikan laporan panitia antara lain nama kegiatan, dasar kegiatan, pelaksanaan, narasumber, peserta, dan anggaran kegiatan” ungkap Lulu Atun Nafisah, S.Pd. selaku Ketua Panitia Pelaksana yang juga selaku Penjab. Bagian BKK Pokja Humas SMKN 2 Malang.

Hari Mulyono, selaku Kepala SMK Negeri 2 Malang menyampaikan bahwa kewirausahaan itu tidak mengenal batas waktu, gender, status sosial, dan usia, contohnya ada anak yang usia SD diajari berwirausaha, dari rumah membawa bungkusan kue untuk dijual di koperasi sekolah. Ilmu kewirausahaan yang didapat tersebut mungkin diturunkan atau diajarkan oleh orang tua dan didukung oleh pihak sekolah. Mengutip seperti dalam konsep roda Bob Sadino, ada 4 kuadran dalam dunia kewirausahaan; (1) kuadaran 1 itu tahu tentang teori kewirausahaan dan cara berwirausaha, (2) kuadran 2 yang berisi bisa melaksanakan atau mengaplikasikan kewirausahaan tersebut, (3) kuadran 3 terkait terampil, dan (4) kuadran 4 adalah ahli. Harapan akhir dari kegiatan ini adalah seluruh peserta didik menjadi terampil, mendapatkan suasana baru dalam dunia kewirausahaan dan lebih baik lagi dalam dunia kewirausahaan.

Kegiatan berlanjut dengan berfoto bersama Kepala SMK Negeri 2 Malang, Waka Humas dan Staf, Narasumber dan seluruh peserta didik kelas X dan XI. Pada kesempatan kali ini hadir Rezqi Brillianti, S.Psi. selaku narasumber dan juga selaku Manager HRD Royal Group Malang. Kegiatan berlanjut dengan paparan dari narasumber yang dimoderatori oleh Lulu Atun Nafisah, S.Pd. selaku Penjab. BKK SMK Negeri 2 Malang.

Leave a Reply