Jurnalis: Ning Tyas Asih
Kepala SMK Negeri 2 Malang Drs. Hari Mulyono, M.T. berhasil “menyabet” penghargaan Anugerah CEO SMK 2021 kategori CEO SMK dengan Jejaring Kemitraan terbaik yang diselenggarakan oleh Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia. Program yang disiarkan secara langsung oleh Kompas TV pada Senin, (13/12/2021) merupakan bentuk apresiasi Kemendikbudristek kepada kepala SMK yang telah berhasil mengimplementasikan konsep leadership, manajerial, entrepreneurship dan kecakapan digital. Selain itu program ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi kepala SMK dalam memajukan pendidikan vokasi serta diharapkan mampu memberi efek imbas kepada kepala SMK lainnya untuk berprestasi dan berkinerja lebih baik.
Ditemui dalam sebuah kesempatan kepala SMKN 2 Malang yang humble ini menyampaikan bahwa ada proses panjang sebelum mendapatkan anugerah yang diterimanya. Proses diawali dengan diklat kepemimpinan kepala sekolah (Peningkatan Kapabilitas Manajerial Kepala SMK Berbasis Industri) tahun 2020 yang dilaksanakan oleh 5 perguruan tinggi yaitu Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, Universitas Brawijaya, Universitas Prasetiya Mulya, dan Universitas Bina Nusantara. Pada kegiatan ini sudah dilakukan seleksi pertama kepada kandidat penerima CEO Award melalui penilaian terhadap portofolio selama mengikuti diklat. Seleksi kedua penilaian berdasarkan indikator acuan yaitu kewirausahaan, jejaring kemitraan industri dan tim kerja. Pada seleksi tahap 3 (final) penilaian dilaksanakan melalui implementasi proyek pengembangan SMK yang secara langsung dilakukan oleh juri dari kalangan Dunia Usaha dan Dunia Industri.
Disinggung terkait dengan kemenangan dalam ajang award kategori Jejaring Kemitraan Terbaik, kepala sekolah yang sebelumnya pernah menjabat di SMKN 11 dan SMKN 8 Malang ini, menyampaikan bahwa jejaring SMKN 2 Malang memiliki keunggulan baik itu jejaring nasional maupun internasional yaitu memiliki tindak lanjut sampai 5 tahun ke depan.
“Dari finalis lain ada yang punya jejaring sampai 350 DUDIKA tapi jejaring kita mempunyai konsep yang berbeda yaitu tidak hanya di satu tahun ini saja tetapi sampai lima tahun. Dan di dalam proses perumusan konsep saya lakukan dengan argumentasi dengan peta jalan baik secara nasional maupun internasional” ungkapnya.
Disamping itu disampaikan bahwa SMKN 2 Malangmemiliki tim kerja yang bagus. Meski ada kelemahan yang harus ditingkatkan dan harapan ke depannya tim kerja ini menjadi lebih solid lagi. Ada satu yang menjadi perhatian beliau adalah berupaya untuk out of the box. Dari mekanisme yang sudah dilakukan di sekolah dalam peningkatan pelayanan harus berani mengambil sikap yakni berani keluar dari regulasi yang berjalan. Artinya ide-ide kreatif dari internal harus dimunculkansupaya dapat tambahan ilmu dari DUDIKA. Kurikulum juga harus mampu mengikuti perkembangan dan perubahan DUDIKA.