Malang, 7 September 2024 – SMKN 2 Malang sukses menggelar Workshop “Persiapan Pembelajaran Project Based Learning (PBL)” yang berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 5 hingga 7 September 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program bantuan Teaching Factory (TEFA) dengan skema pengimbasan, dan diadakan di aula SCPertamina, SMKN 2 Malang. Kegiatan workshop ini dihadiri oleh Kepala SMKN2 Malang, Wakil Kepala Sekolah dan Kepala Program Keahlian. Selain itu, peserta workshop juga berasal dari beberapa sekolah pengimbas antara lain SMKN 12 Malang, SMKN 13 Malang, SMK Cor Jesu Malang, SMK Amanah Husada Batu dan SMK Tumapel Malang. Bertindak sebagai Narasumber yaitu pendamping pusat, ibu Eka Irma Wati, M.Pd.. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sekolah-sekolah dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis proyek melalui TEFA. Dalam sambutannya, Kepala SMKN 2 Malang, Dr. Drs. Hari Mulyono, M.T. menyampaikan pentingnya penerapan PBL di lingkungan pendidikan vokasi, terutama untuk membekali siswa dengan keterampilan yang relevan di dunia kerja. “Dengan TEFA dan pendekatan PBL, siswa diharapkan mampu berinovasi dan siap menghadapi tantangan dunia industri, ” ujarnya. Narasumber memberikan pemahaman mendalam mengenai konsep pembelajaran TEFA di SMK, identifikasi produk, alur tujuan pembelajaran, alur pembelajaran/ rencana produksi dan pengembangan pendidikan kejuruan berbasis kompetensi. Narasumber juga memberikan pendampingan langsung untuk membantu peserta menyusun rencana pembelajaran yang berbasis pada kebutuhan industri. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada kualitas pembelajaran di sekolah pengimbas dan memperkuat kolaborasi antar sekolahdan industri dalam pengembangan kompetensi siswa. Di akhir acara, peserta menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan menyatakan kesiapan mereka untuk menerapkan apa yang telah dipelajari di sekolah masing-masing.
Penulis : Nina Fridisari, S.Kep., Gr